Rendahnya literasi tidak hanya berdampak pada kemampuan membaca dan menulis, tetapi juga mengarah pada sosial dalam masyarakat.
Literasi yang rendah dapat menyebabkan masyarakat saling berpolemik dan bahkan berkonflik, karena kurangnya pemahaman terhadap informasi yang ada di sekitar mereka. Bahkan sangat mudah terprovokasi oleh propaganda receh sekalipun.
Pengertian Literasi
Literasi adalah istilah umum yang merujuk kepada serangkaian kemampuan dan keterampilan individu.
Literasi bukan hanya kemampuan membaca buku, tapi mencakup beragam keterampilan seperti menulis, berbicara, menghitung, dan memecahkan masalah. Ini merupakan hal yang penting untuk kehidupan sehari-hari.
Jika individu memiliki literasi rendah, mereka tergolong dalam kategori Sumber Daya Manusia (SDM) yang juga rendah, karena literasi dan SDM sangat berhubungan erat.
Tanda-Tanda Literasi Rendah
Tanda jika seorang memiliki literasi yang rendah adalah mereka yang malas mempelajari ilmu-ilmu atau kemampuan yang ada di sekitarnya.
Seseorang dengan literasi rendah cenderung enggan untuk mencari informasi dan lebih memilih untuk tidak ambil pusing.
Misalnya, ketidakmampuan membedakan fakta dan berita hoaks menunjukkan keterbatasan dalam literasi.
Kebiasaan buruk ini membuat masyarakat mudah terjebak dalam kesalahpahaman dan informasi yang keliru.
Masalah Fasilitas dan Lingkungan
Masalah literasi di Indonesia cukup besar, karena jika kebanyakan masyarakat berliterasi rendah, mereka akan gampang untuk dibodoh-bodohi.
Rendahnya literasi juga terkait erat dengan kurangnya fasilitas yang mendukung seperti akses informasi, pendidikan yang berkualitas, dan sumber daya belajar lainnya.
Lingkungan sosial yang tidak mendukung belajar dan menggali informasi juga berandil besar dalam persoalan ini, terutama ketika individu yang ingin belajar mendapatkan penolakan dari sekitarnya.
Apa saja faktor yang mempengaruhi rendahnya literasi di Indonesia?
Faktor yang mempengaruhi rendahnya literasi di Indonesia termasuk individu yang menutup diri dari pengetahuan baru, kurangnya dukungan dari lingkungan sekitar, serta terbatasnya fasilitas pendidikan dan akses informasi di berbagai daerah.
Mengapa peningkatan literasi dianggap penting bagi masyarakat?
Peningkatan literasi dianggap penting karena dapat membantu masyarakat untuk lebih kritis dalam menanggapi informasi, mengurangi kesalahpahaman, serta meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia di berbagai sektor. (fir)